Wakil Ketua Umum PB Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) itu menambahkan, Ansor masa depan adalah NU pada masa mendatang. Demikian juga, Pagar Nusa adalah masa depan Nahdlatul Ulama, hal yang sama juga bagi kader-kader Nahdlatul Ulama di berbagai jenjang pengkaderan organisasi.
Pihaknya bangga menjadi kader NU dan siap bersama-sama Khidmah untuk organisasi para kiai, sekaligus juga berkontribusi untuk Indonesia. Pengkaderan di NU terbukti mendorong santri untuk menjadi pemimpin-pemimpin Indonesia masa kini dan mendatang.
"Kami bersiap agar kader-kader NU di lintas organisasi, juga menjadi teknokrat dan pemimpin bangsa di masa mendatang," imbuhnya.
(Arief Setyadi )