BOGOR - Polisi masih melakukan penyelidikan terkait dugaan percobaan pemerkosaan terhadap wanita di wilayah Parung, Kabupaten Bogor. Hasil pemeriksaan sementara, korban sempat dibekap oleh pelaku.
Kapolsek Parung AKP Doddy Rosjadi menceritakan bahwa peristiwa itu terjadi sekira pukul 05.30 WIB. Ketika itu, korban yang diketahui berinisial ER (48), sedang berolahraga lari pagi seorang diri.
"Tiba-tiba, diikuti pria yang tidak dikenal," kata Doddy dalam keterangannya, Minggu (2/6/2024).
Pria tersebut langsung membekap korban dan menariknya ke arah kebun singkong. Di situ, pelaku membuka celana korban dan berusaha untuk melakukan perbuatan tidak senonoh dengan jarinya.
"Korban berusaha melawan dan pelaku memukul wajahnya. Pelaku juga memaksa korban untuk memegang alat kelaminnya, namun korban menolak sehingga dipukul kembali oleh pelaku," jelasnya.
Beruntung, terdapat warga yang sedang melintas memergoki aksi tersebut sehingga pelaku melarikan diri. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka memar di wajah dan pendarahan di bagian kemaluan.
"Korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Parung ditemani keluarganya," tambahnya.
Polisi yang mendapat laporan tersebut langsung melakukan olah tempat kejadian perkara mengantar korban untuk visum et repertum, serta mengumpulkan barang bukti berupa pakaian korban.
"Kami akan melakukan segala upaya untuk menangkap pelaku," pungkasnya.
Sebelumnya, beredar viral di media sosial seorang wanita diduga menjadi korban percobaan pemerkosaan di wilayah Parung, Kabupaten Bogor.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @infoparung, dari kejauhan tampak wanita tersebut sedang duduk di depan sebuah rumah. Terlihat, di sekeliling korban sudah terdapat beberapa warga.
Dinarasikan, korban menjadi korban dugaan percobaan perkosaan ketika hendak lari pagi. Korban disebut sempat dibawa pelaku ke kebun singkong.
Namun, aksi pelaku tidak berhasil dan korban mendapat penganiayaan. Pelaku pun melarikan diri ke kawasan perumahan di sekitar lokasi kejadian.
"Min terjadi permerkosaan min di kampung saya, di deket SD," ucap wanita perekam video dikutip MNC Portal.
(Arief Setyadi )