Pelajar Nyambi Ojek Online Jadi Korban Aksi Klitih, Celurit Tertancap di Bahu Kanan

Erfan Erlin, Jurnalis
Minggu 02 Juni 2024 12:56 WIB
Korban klitih di Bantul. (Foto: Ist/Medsos)
Share :

BANTUL - Seorang pelajar yang bekerja paruh waktu menjadi driver ojek online terpaksa dilarikan ke rumah sakit dengan posisi sebuah celurit tertancap di bahu sebelah kanannya. Remaja ini menjadi sasaran kejahatan jalanan alias klitih yang dilakukan oleh sekelompok pengendara sepeda motor, Minggu (2/5/2024) dini hari.

Peristiwa nahas ini diunggah oleh akun media sosial x, @upiljaran2. "Kasian banget ya orang cari rejeki kena kejahatan jalanan gini. Kejadian di wilayah Teruman, Bantul kurang lebih jam 3 dini hari. Mas-mas driver oren kena bacok bahkan celurit masih nancep di pundak. Semoga lekas sembuh dan pelaku segera tertangkap," tulis akun ini yang mengundang ragam komentar dari warganet. 

 BACA JUGA:

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Korban adalah Tegar Saputra (17) pelajar MTS 1 Bantul Gondowulung kelas VIII yang tinggal di Padukuhan Kaliputih RT 44, Kalurahan Pendowoharjo, Sewon, Bantul. 

"Korban mengalami luka jenis celurit tertancap di bahu sebelah kanan," kata Jeffry ketika dikondirmasi Minggu (2/5/2024). 

Peristiwa tersebut bermula ketika korban berboncengan dengan rekannya YAP (15) pelajar kelas VIII SMP swasta di Bantul yang juga merupakan tetangga korban sekira pukul 03.00 WIB. Keduanya yang berboncengan akan mengantar orderan makanan dari Dusun Diro Pendowoharjo Sewon. 

BACA JUGA:

Gegara Tabrakan Beruntun, Terduga Pelaku Klitih Diamankan Warga 

Korban bermaksud mengantar pesanan makanan ke Kantin PP Al Imdad 2 Pajangan Bantul. Namun kemudian sesampainya di Jl. Pemuda Dusun Teruman RT O2 Bantul, dari arah berlawanan JI. Pemuda, korban dan saksi berpapasan dengan rombongan lebih kurang 7 sepeda motor. 

"Rombongan sepeda motor itu berbalik arah mengejar korban dan rekannya," kata dia.

Selanjutnya salah satu dari rombongan melakukan pembacokan kepada korban. Setelah salah satu rombongan melakukan pembacokan, rombongan masih tetap melakukan pengejaran terhadap korban dan rekannya sampai dengan Lapangan Sepakbola Cepit Pendowoharjo. 

Sesampainya di Lapangan Sepakbola Cepit, tombongan tidak melakukan pengejaran. Kemudian korban dan rekannya menuju ke RS PKU Muhammadiyah Bantul untuk melakukan perawatan. 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya