JAKARTA – Lebih dari 50.000 pohon mangrove di 14 titik ditaman secara serentak guna mencegah erosi di pesisir. Keempat belas kota tersebut antara lain Makassar, Lamongan, Pekanbaru, Mataram, Ambon, Tegal, Banjarmasin, Semarang, Cirebon, Jambi, Kendari, Bekasi, Yogyakarta dan Probolinggo.
Kegiatan tersebut dilakukan sekaligus memperingati Hari Mangrove Sedunia pada 26 Juli.
“Gerakan ini dapat membantu menekan bencana di pesisir. Yang lebih penting adalah bagaimana seluruh lapisan masyarakat mau ikut berkontribusi menjaga keberlangsungan ekosistem Mangrove itu sendiri,” ujar Direktur Operasional PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Sunar Basuki dalam keterangannya, Rabu (31/7/2024).
Diketahui, mangrove berperan penting dalam menjaga ekosistem pesisir yang sehat, bertindak sebagai penghalang alami terhadap badai, mengurangi erosi pantai dan menyediakan habitat bagi berbagai spesies laut dan darat.
Selain itu, dengan menanam mangrove kita dapat mendukung komunitas lokal untuk menciptakan lapangan kerja dan mendukung ekonomi lokal melalui ekowisata.
“Ekowisata ini bisa menambah pendapatan masyarakat pesisir. Jika dirawat dengan baik, semakin banyak pengunjung yang datang, tentunya akan sangat berdampak pada ekonomi mereka,” tuturnya.