Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Tewas Dibunuh, Netanyahu Tetap Bungkam

Susi Susanti, Jurnalis
Kamis 01 Agustus 2024 12:32 WIB
Pernyataan Netanyahu yang disiarkan televisi berlangsung selama sekitar lima menit itu tidak merujuk pada pembunuhan Haniyeh (Foto: AP)
Share :

"Siapa pun yang membunuh anak-anak kami, siapa pun yang membunuh warga negara kami, siapa pun yang menyakiti negara kami maka kepalanya akan diberi harga,” lanjutnya.

Hizbullah telah membantah bertanggung jawab atas serangan di Dataran Tinggi Golan yang dianeksasi Israel pada Sabtu (27/7/2024).

Netanyahu membela kampanye militer Israel di Gaza. Dia telah menghadapi tekanan besar dari dalam Israel dan luar negeri untuk mengakhiri perang dan menyetujui gencatan senjata dan kesepakatan untuk membawa kembali sandera yang masih ditahan di wilayah Palestina.

"Jika kami mendengarkan suara-suara ini, kami tidak akan melenyapkan para pemimpin Hamas dan ribuan teroris, kami tidak akan menghancurkan infrastruktur teroris. Kami tidak akan menciptakan kondisi yang membawa kami lebih dekat ke kesepakatan yang akan memungkinkan pembebasan semua sandera kami dan pencapaian semua tujuan perang," katanya.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya