Pemkot Banda Aceh memfasilitasi segala kebutuhan korban dan keluarga, mulai dari rumah sakit hingga dibawa pulang ke rumah. "Tadi pak pj wali kota sendiri juga telah menyerahkan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia, serta menjenguk korban luka di rumah sakit," ujarnya.
Menyikapi musibah imbas cuaca ekstrem tersebut, pj wali kota turut meminta agar dinas terkait untuk mengecek kondisi seluruh bangunan sekolah di Banda Aceh, berikut pohon-pohon di lingkungan sekolah.
Khusus untuk SDN 62 Banda Aceh, proses belajar mengajar sementara akan dilakukan dengan sistem daring karena butuh waktu untuk perbaikan atap.
(Salman Mardira)