Diberi Suntikan Mati, South Carolina Eksekusi Napi Pertama Kali dalam 13 Tahun

Susi Susanti, Jurnalis
Senin 23 September 2024 08:59 WIB
South Carolina mengeksekusi mati narapidana untuk pertama kali dalam 13 tahun (Foto: South Carolina Department of Corrections)
Share :

Menurut kesaksian yang diberikan oleh Golden di persidangan Owens, Owens menembak dan membunuh Graves setelah ia gagal membuka brankas di bawah meja kasir.

Pada saat kematiannya, Graves adalah seorang ibu tunggal berusia 41 tahun dengan tiga orang anak.

Pengacara Owens mencoba menghentikan eksekusinya beberapa kali, termasuk dua kali pada bulan September. Namun pengadilan menolak setiap permintaan.

Dalam upaya terbaru, pengacara menunjuk pada surat pernyataan yang ditandatangani oleh Golden pada Rabu (18/9/2024), yang menyatakan Owens tidak bersalah. Pengadilan menolak permintaan untuk menghentikan eksekusi dengan mengatakan bahwa surat pernyataan baru tersebut sangat tidak konsisten dengan kesaksian Golden di persidangan Owens tahun 1999 dan pernyataan yang diberikannya kepada polisi tepat setelah penangkapan mereka.

Jaksa mengatakan bahwa saksi lain bersaksi bahwa Owens telah memberi tahu mereka bahwa dia menembak Graves. Para pendukung hukuman mati dan ibu Owens juga mengajukan permohonan grasi kepada negara, yang ditolak oleh Gubernur Henry McMaster. Beberapa jam sebelum eksekusinya, ibu Owens mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa itu adalah ketidakadilan yang telah dilakukan terhadap anaknya.

Freddie telah mempertahankan ketidakbersalahannya sejak hari pertama," kata ibunya, Dora Mason, menurut outlet berita lokal Greenville News. Narapidana di Carolina Selatan diizinkan untuk memilih apakah mereka ingin mati dengan suntikan mematikan, kursi listrik, atau regu tembak. Dilnasir Greenville News, Owens menyerahkan keputusan tersebut kepada pengacaranya, yang memilih opsi suntik mati untuknya.

Wartawan yang menyaksikan eksekusi tersebut mengatakan anggota keluarga Graves juga hadir.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya