JAKARTA - Daerah Operasional 6 Yogyakarta melaporkan Kereta Api Taksaka (KA 70) rute Stasiun Gambir - Yogyakarta tertemper truk di pelintasan sebidang, JPL 714, Kilometer 531+000, jalur hulu antara Stasiun Sentolo-Rewulu, Rabu (25/9/2024). Sejumlah perjalanan kereta terganggu.
Manager Humas Daerah Operasional 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro mengungkapkan, kejadian bermula ketika sopir truk tidak mengindahkan sirene atau isyarat, bahwa kereta api akan lewat. Sehingga, ia terjebak dan membuat temperan terjadi.
"Kecelakaan ini mengakibatkan terganggunya perjalanan kereta api, kerusakan pada sarana dan prasarana kereta api serta Awak Sarana Perkeretaapian mengalami cedera. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujarnya.
Krisbiyantoro pun menyesalkan atas kejadian tersebut. Pasalnya, telah dilakukan penindakan pelanggaran di pelintasan sebidang dilakukan serempak oleh jajaran Kepolisian di Jawa dan Sumatera bersama KAI dan stakeholder terkait lainnya.
“Ini mestinya bisa membuat para pengguna jalan lebih tertib dalam berlalulintas.”
Krisbiyantoro menambahkan, Daerah Operasional 6 Yogyakarta telah melakukan tindakan cepat memastikan kondisi penumpang terlebih dahulu dan melakukan evakuasi rangkaian ke stasiun terdekat agar dampak keterlambatan Kereta Api Taksaka dan kereta lainnya dapat diperkecil dengan memastikan keselamatan terlebih dahulu.
"Untuk mengevakuasi rangkaian ke stasiun terdekat agar tidak mengganggu perjalanan kereta api lainnya, dengan didatangkan lokomotif penolong dari Depo Yogyakarta dan dari Stasiun Rewulu. Kondisi lokomotif dan 1 kereta eksekutif mengalami kerusakan. Selain itu, prasarana perkeretaapian gardu PJL juga mengalami kerusakan," pungkasnya.
Sementara itu, akibat kejadian ini sejumlah perjalanan kereta mengalami keterlambatan. Namun, para penumpang kereta api diberikan Service Recovery (SR).
Berikut sejumlah perjalan kereta yang mengalami keterlambatan:
1. Kereta api Mataram (KA 90) rute Pasarsenen-Solo Balapan, terlambat 15 menit.
2. Kereta api Singasari (KA 104) rute Pasarsenen-Blitar, terlambat 24 menit.
3. Kereta api Bogowonto (KA Plb 136A) rute Pasarsenen-Lempuyangan, terlambat 27 menit.
4. Kereta api Bandara ke YIA (KA 581), terlambat 24 menit.
5. Kereta api Bandara ke Yogyakarta (PLB 564A), terlambat 41 menit.
6. Kereta api Bandara ke YIA (PLB 701A), terlambat 16 menit.
7. Kereta api Taksaka (KA 70), setelah evakuasi melanjutkan perjalanan ke stasiun akhir Yogyakarta, mengalami kelambatan 192 menit.
(Arief Setyadi )