Kabar Kabinet Prabowo-Gibran Diisi 44 Menteri, Pakar Ingatkan Kelebihan dan Kekurangannya

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis
Senin 30 September 2024 14:14 WIB
Prabowo dan Gibran Rakabuming (Foto: Okezone)
Share :

"Minusnya tentu ada overlapping dan kabinet yang gemuk akan tumpang tindih dan membuat jalannya pemerintah enggak maksimal," terangnya.

"Biasanya kabinet gemuk itu cendrung lamban dan tidak maksimal," imbuh Adi.

Parbowo Pecah Kementerian 

Rencana  44 kementerian di era Prabowo-Gibran lebih banyak dibandingkan dengan era Presiden Joko Widodo. Sebelumnya, di era kabinet Joko Widodo-Maruf Amien hanya ada 34 kementerian. Pembengkakan tersebut tak lepas dari rencana Prabowo mengubah nama kementrian dan memecah sejumlah kementrian untuk mengisi kursi kabinetnya. 

1. Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi, berganti nama menjadi Kementerian Koordinator Hilirisasi dan Investasi.
2. Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan akan menjadi Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan serta Kementerian Koordinator Hukum.
3. Kementerian Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah.
4. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi akan dipecah menjadi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Kementerian Pendidikan Tinggi, Riset Dan Teknologi. 
5. Adapun Ditjen Kebudayaan akan masuk Kementerian Pariwisata yang menjadi Kementerian Pariwisata dan Kebudayaan. 
6. Memecah Kementerian PUPR menjadi Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan Rakyat.
7. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi akan dipecah menjadi Kementerian Desa serta Kementerian Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
8. Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup dipecah menjadi Kementerian Kehutanan dan Kementerian Lingkungan Hidup.

(Fakhrizal Fakhri )

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya