Adapun Ari menekankan bahwa gagasan penyediaan sarapan gratis yang ini adalah hal yang penting untuk membangun kualitas sumber daya manusia (SDM) yang lebih baik di Jakarta.
“Harapannya, program ini bukan hanya mengisi perut, tapi juga menjadi simbol nyata bahwa kualitas hidup warga bisa meningkat jika mereka mendapatkan asupan bergizi sejak dini,” tutup Ari.
(Fahmi Firdaus )