Cawalkot Benyamin Davnie Optimis SDM Jadi Modal Membangun Tangsel

TANGERANG SELATAN - Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memiliki jumlah penduduk lebih dari 1,4 juta jiwa. Wilayah dengan luas sekira 164 Km persegi itu terbagi atas 7 kecamatan dengan 54 kelurahan. Sebagai kota metropolitan yang berbatasan dengan kota dan kabupaten lain, Tangsel tak memiliki kekayaan alam. Namun, kata dia, dari segi pertumbuhan ekonomi, Tangsel menjadi salah satu yang tertinggi di Provinsi Banten.

Kondisi demikian menjadi realitas tersendiri bagi Calon Wali Kota (Cawalkot) yang didukung Partai Perindo, yakni Benyamin Davnie. Dia menyebut, Sumber Daya Manusia (SDM) yang melimpah harus diyakini sebagai anugerah untuk membangun Kota Tangsel.

"Dengan jumlah penduduk lebih dari 1,4 juta jiwa, di mana 72 persen adalah usia produktif, ini merupakan potensi besar yang bisa kita dorong untuk berperan aktif di bidang sosial, ekonomi, budaya, dan lain-lain," kata Ben, sapaannya usai menghadiri konsolidasi dukungan Partai Perindo di Ciater, Serpong, Kamis (14/11/2024).

"Tangsel dianugerahi luas wilayah, kita tidak punya emas, tidak punya sumber daya alam, tidak punya hutan, tidak punya garis pantai, laut, tapi Tangsel punya penduduknya yang luar biasa," imbuhnya.

Benyamin mengaku, dia telah berkeliling berbagai wilayah di Tangsel dalam masa kampanyenya. Di sana, diserap banyak aspirasi masyarakat  di antaranya soal kesehatan, pendidikan, hingga masalah ekonomi.

"Selama 46 hari terakhir, saya telah berkeliling ke lebih dari 300 titik di Tangerang Selatan, baik di tingkat RW maupun RT. Harapan mereka ke depan adalah agar Tangerang Selatan bisa menjadi lebih baik lagi," paparnya.

Dia sendiri melihat 2 keunggulan yang menjadi potensi Kota Tangsel, yaitu pertama letak geografis yang strategis karen berbatasan langsung dengan Jakarta, Depok, Bogor, Tangerang Kota dan Kabupaten.

Kemudian potensi kedua adalah jumlah penduduk lebih dari 1,4 juta jiwa, di mana dari jumlah itu sebanyak 72 persennya merupakan usia produktif.

"Dengan demikian, Tangerang Selatan harus bisa menatap masa depan yang lebih baik. Walaupun baru berusia 16 tahun, kami bertekad untuk berdiri sejajar dengan daerah-daerah sekitarnya," tuturnya.

(Angkasa Yudhistira)