JAKARTA - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati menyebutkan, adanya temuan 3 bibit siklon di wilayah Indonesia, khususnya Indonesia bagian Timur hingga membuat wilayah Indonesia berpotensi mengalami peningkatan curah hujan selama sepekan ke depan.
"Karena pengaruh bibit siklon tersebut beserta adanya pengaruh La Nina lemah yang mengakibatkan terjadinya peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia," ujarnya dalam konferensi pers yang digelar secara daring, Sabtu (1/2/2025).
Menurutnya, kesiapsiagaan potensi dampak bibit siklon tropis yang baru saja muncul di perairan Samudra Hindia dikhawatirkan dapat berdampak, baik secara tak langsung maupun langsung yang dapat membahayakan pelayaran ataupun cuaca publik. Saat ini, di sebagian besar wilayah Indonesia masih berada pada kondisi puncak musim hujan, yaitu di bulan Januari-Februari 2025.
"Dalam puncak musim hujan masih pengaruh Monsun atau angin yang bertiup dari arah benua Asia semakin menguat intensitasnya, disertai La Nina Lemah, ini masih berlangsung yang semuanya diprediksi berlangsung hingga bulan Maret-April (2025)," tuturnya.