Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Imanuel Ebenazer, mengapresiasi semangat para aktivis dalam menjaga demokrasi tetap hidup. Menurut dia, para aktivis harus tetap bersuara, karena negara ini dibangun dengan pajak rakyat.
"Saya senang bisa hadir di sini. Suasana demokrasi kita masih sehat, karena kritik terus hidup. Jangan pernah takut untuk mengkritik, karena kritik adalah bagian dari demokrasi dan Brigade 98 adalah aset," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Lingkar Madani, Ray Rangkuti menyatakan, praktik mafia akan tumbuh subur, selama sistem pengelolaan sumber daya masih tertutup dan tidak transparan.
"Korupsi dan perampokan negara ini terjadi karena sistem yang gelap. Kita butuh transparansi total! Jika sistemnya bersih dan rakyat ikut mengawasi, tidak akan ada ruang bagi mafia untuk bergerak," tuturnya.
Ray juga mendukung seruan sejumlah aktivis di forum tersebut, yang meminta rakyat lebih masif untuk menekan pemerintah dan aparat hukum agar bertindak tegas.
"Jangan hanya bicara, kita harus bertindak! Diam berarti memberi mereka ruang untuk terus merampok negeri ini. Saatnya rakyat bersatu, saatnya melawan! Kalau perlu, kita buat deklarasi perlawanan!" tandasnya.
(Khafid Mardiyansyah)