BANDARLAMPUNG - Satu pelaku pencurian mobil yang ditembak mati sempat terlibat aksi kejar-kejaran dengan polisi di Lampung. Komplotan pelaku yang berhasil kabur bahkan menabrak mobil polisi sebelum akhirnya melarikan diri.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, AKP Dhedi Ardi Putra mengatakan, anggotanya menindak tegas komplotan pencuri mobil tersebut lantaran pelaku melawan dan menembakkan senjata api ke arah petugas.
Dhedi mengungkapkan, berdasarkan hasil penyelidikan beberapa minggu terakhir terkait sejumlah laporan pencurian kendaraan roda empat, pihaknya melakukan patroli guna mengantisipasi tindak kejahatan yang meresahkan masyarakat.
Kemudian, pada saat anggotanya tengah melakukan patroli, pihaknya mendapatkan informasi terkait adanya pencurian kendaraan mobil jenis Toyota Agya di Jalan Imam Bonjol, Kemiling.
Atas informasi tersebut, polisi melakukan penyelidikan dan mendapat informasi tentang dugaan kuat keberadaan pelaku.
"Anggota kemudian mengikuti pergerakan terduga pelaku dari Jalan Imam Bonjol menuju arah Hajimena. Saat melintasi Jalan Soekarno-Hatta (Lintas Sumatera) menuju arah bandara, petugas mendapati dua kendaraan yang mencurigakan. Satu mobil ditarik oleh mobil lainnya," ungkap Dhedi saat diwawancarai di RS Bhayangkara, Rabu (21/5/2025).
“Di mobil depan itu diperkirakan ada tiga orang, satu orang lagi ada di dalam mobil korban yang ditarik. Itu yang membuat kami curiga dan langsung lakukan penghadangan,” sambungnya.
Dhedi menambahkan, saat dilakukan upaya pemberhentian, dua kendaraan tersebut berusaha melarikan diri. Satu kendaraan berhasil lolos, sementara satu lainnya berhasil dihentikan di tempat.
“Saat itu, satu orang dari dalam mobil curian keluar dan menembakkan satu kali tembakan ke arah petugas. Hingga akhirnya terlibat baku tembak dan pelaku berhasil dilumpuhkan,” tutur Dhedi.
Dikatakan Dhedi, saat ini jasad pelaku telah berada di ruang Forensik RS Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi.
Menurut dia, pihaknya masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang berhasil melarikan diri.
(Angkasa Yudhistira)