DPR AS Rilis 33.000 Halaman Berkas Jeffrey Epstein

Rahman Asmardika, Jurnalis
Rabu 03 September 2025 13:05 WIB
Ilustrasi. (Foto: Reuters)
Share :

Ketua DPR dari Partai Republik, Mike Johnson, mengatakan kepada wartawan bahwa petisi Massie "dirancang secara tidak bijaksana" karena tidak memuat bahasa yang dapat melindungi identitas para korban pelecehan seksual Epstein. Johnson juga mengatakan petisi tersebut "tidak relevan" karena pekerjaan Komite Pengawasan dan Reformasi Pemerintah DPR yang sudah merilis ribuan halaman berkas.

"Berkas-berkas itu sudah tidak relevan lagi saat ini, dan saya pikir kita sudah mencapai tujuan yang diinginkan," kata Johnson.

Materi yang dirilis pada Selasa mencakup setidaknya delapan video yang tampaknya merupakan wawancara polisi dengan para korban. Beberapa wawancara diberi stempel waktu dari tahun 2005 dan 2006.

Dalam sebuah video, seorang gadis yang penampilan dan namanya disamarkan mengatakan Epstein membayarnya $350 untuk pijat dan hubungan seksual saat ia berusia 17 tahun. "Dia menyuruh gadis-gadis itu melepas pakaian mereka dan memijatnya," katanya dalam video berdurasi 17 menit itu.

Rekaman lain termasuk audio dari investigasi kriminal Epstein di Florida, yang tampaknya merupakan wawancara dengan seorang korban yang nama dan tanggal lahirnya juga disamarkan.

Komite telah memanggil Departemen Kehakiman dan ahli waris Epstein untuk meminta dokumen, serta memanggil kaki tangan Epstein, Ghislaine Maxwell, untuk memberikan kesaksian.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya