Profil Billy Mambrasar, Anggota Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Ekonomi Papua Termuda

Fahmi Firdaus , Jurnalis
Rabu 08 Oktober 2025 17:37 WIB
Profil Billy Mambrasar, Anggota Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Ekonomi Papua Termuda
Share :

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto membentuk Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Ekonomi Papua di Istana Negara, komite yang bertugas untuk mengakselerasi pembangunan di Tanah Papua. Komite ini sendiri beranggotakan putra putri kebanggaan Papua seperti Ribka Haluk, Velix Wanggai dan Gracia Josaphat Jobel Mambrasar alias Billy Mambrasar.

Pelantikan itu dilakukan sesuai pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 110P tahun 2025 tentang Pengangkatan Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua.

"Bahwa saya akan setia kepada UUD NKRI tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Prabowo memimpin pembacaan sumpah jabatan, di Istana Negara, Rabu (10/8/2025).

Profil Billy Mambrasar

Billy merupakan anggota yang termuda dengan usia 37 tahun.  Pria kelahiran Serui, Kepulauan Yapen, Papua, Billy  berasal dari keluarga yang sangat sederhana dan penuh keterbatasan.

Ayahnya seorang guru honorer dan ibunya berjualan kue di pasar. Melalui pendidikan dan kerja kerasnya kini ia dikenal sebagai figur muda Indonesia yang menginspirasi banyak orang.

Billy merupakan lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) di bidang teknik, sekaligus meraih gelar Bachelor of Science di Politics and International Relations dari University of London (London School of Economics International Programme).

Perjalanan akademiknya berlanjut hingga ke luar negeri menempuh Master of Business Administration (MBA) di The Australian National University lulus dengan predikat cumlaude dan penghargaan “student of the year”, dan Master of Education (Human Development and Psychology) di Harvard University, Amerika Serikat.

 

Billy mendirikan Yayasan Kitong Bisa (Kitong Bisa Foundation) di Serui, Papua pada tahun 2009. Lembaga ini bergerak dalam pendidikan non-formal dan pemberdayaan masyarakat, dengan fokus membantu anak-anak dan pemuda di kawasan Indonesia Timur untuk mendapatkan akses pendidikan, pelatihan, dan keterampilan wirausaha. Memberikan akses kepada 600 anak Papua untuk mendapatkan akses pendidikan graris

Presiden Joko Widodo pada 19 November 2019 menunjuk Billy  sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Inovasi, Pendidikan, dan Daerah Terluar. Billy berperan aktif menyusun dan memberikan 39 rekomendasi kebijakan yang berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, pemerataan pendidikan, dan pembangunan ekonomi di daerah tertinggal.

Selain itu, Billy juga aktif menjadi penghubung antara pemerintah pusat dan komunitas masyarakat sipil, khususnya dalam memperkuat peran pemuda sebagai subjek kebijakan. Ia kerap hadir dalam forum-forum seperti G20 Youth Engagement Group, ASEAN Future Leaders Forum, dan World Economic Forum on ASEAN, membawa perspektif Indonesia di tingkat global.

 

Billy juga ditunjukan menjadi Tenaga Ahli Deputi Investasi dan Pengusahaan di Badan Pengusahaan Batam (BP Batam). Dia bertugas untuk mempromosikan Batam sebagai kawasan yang ramah investasi baik secara nasional dan juga kancah internasional. Baru ini Billy bersama dua pemuda berbakat Indonesia lainnya dipilih secara langsung oleg Presiden Amerika Serikat Ke-44 (Barack Obama) untuk menjadi pemimpin global melalui program Obama Foundation Fellowship 2025.

Atas dedikasi dan kontribusinya, Billy Mambrasar menerima berbagai penghargaan. Salah satunya Satyalancana Wira Karya (2024) dari Presiden Joko Widodo atas kontribusi nyata di bidang inovasi pendidikan dan pemberdayaan daerah.

(Fahmi Firdaus )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya