Polri Sita 197 Ton Narkotika, Kompolnas Minta Ungkap Jaringan Lebih Besar

Jonathan Simanjuntak, Jurnalis
Minggu 26 Oktober 2025 15:35 WIB
Komisioner Kompolnas Choirul Anam (foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) angkat bicara mengenai keberhasilan Polri menggagalkan peredaran 197 ton narkotika di seluruh Indonesia. 

Menurut Komisioner Kompolnas Choirul Ana, capaian tersebut merupakan bentuk akuntabilitas dan keseriusan Korps Bhayangkara dalam memberantas peredaran narkoba.

“Yang tidak kalah penting, angka-angka itu dan prosesnya menunjukkan sikap akuntabilitas dalam pemberantasan narkoba. Karena akuntabilitas menjadi kata kunci di sini,” ujar Choirul Anam, Minggu (26/10/2025).

Meski mengapresiasi capaian tersebut, Anam menilai besarnya jumlah upaya peredaran narkotika menunjukkan tantangan serius yang masih dihadapi Indonesia. Ia mendorong Polri untuk terus mengungkap jaringan besar di balik peredaran narkoba tersebut.

“Tantangannya adalah jangan pernah berhenti. Ungkap jaringan-jaringan yang lebih besar, siapa yang berada di balik peredaran narkoba sebesar ini. Itu tantangan bagi Kepolisian,” jelasnya.

 

Kompolnas mengapresiasi langkah Polri yang dinilai menunjukkan akuntabilitas dan transparansi dalam kerja-kerja pemberantasan narkoba. Menurut Anam, hal itu penting agar masyarakat ikut berpartisipasi mendukung Polri.

“Ayo kita dukung Kepolisian dalam pemberantasan narkoba. Ini bukan hanya kepentingan Polri atau penegakan hukum, tapi untuk kepentingan kita semua—demi masa depan bangsa,” kata Anam.

“Dan yang paling penting, ayo kita jaga akuntabilitas dan transparansi kerja Kepolisian,” tambahnya.

Sebagai informasi, Polri berhasil menyita 197,71 ton narkoba berbagai jenis sepanjang Januari hingga Oktober 2025. Dari hasil pengungkapan tersebut, sebanyak 51.763 tersangka berhasil diamankan.

Jumlah tersebut merupakan hasil kolaborasi Bareskrim Polri dan seluruh Polda di Indonesia, bekerja sama dengan berbagai lembaga terkait lainnya.

 

Kabareskrim Polri Komjen Syahardiantono menegaskan, pengungkapan ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam memberantas dan mencegah peredaran narkoba di Tanah Air.

“Pemberantasan dan pencegahan narkoba merupakan program Presiden Prabowo–Gibran dalam Asta Cita poin ketujuh. Kapolri juga menegaskan agar perang terhadap narkoba dari hulu ke hilir dilakukan tanpa henti,” ujar Syahar dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (22/10/2025).

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya