JAKARTA – Ratusan siswa dari kelas X, XI, hingga XII didampingi orangtua diperbolehkan mengambil tas, buku, hingga sepeda di SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Sabtu (8/11/2025) sore pasca-ledakan yang terjadi pada Jumat 7 November siang.
Pantauan iNews Media Digital di lokasi, para siswa datang sekitar pukul 15.00 WIB didampingi orangtua. Namun, saat memasuki lingkungan sekolah, siswa tidak boleh didampingi orangtua dan merekam apapun situasi di dalam pasca-ledakan.
Tak lama berselang, satu per satu siswa keluar dari dalam lingkungan sekolah membawa tas, peralatan sekolah, hingga sepeda. Lingkungan sekolah masih dalam penjagaan ketat pihak kepolisian dan TNI Angkatan Laut (AL).
"Kami ke sini dalam rangka mengambil peralatan sekolah yang ketinggalan (saat insiden ledakan) kemarin, karena kemarin belum sempat mengambil peralatan sekolah seperti tas, buku, handphone, ada laptop juga. Jadi saat ini wali kelas menginfokan bahwa peralatan sekolah bisa diambil hari ini," ucap Widya, orangtua murid kelas X, saat ditemui di depan SMAN 72 Jakarta.
"Menurut informasi di grup, yang mengambil hanya siswa saja didampingi wali kelas masing-masing," tambahnya.