Forum Sesepuh NU Serukan Islah dan Hentikan Polemik di PBNU!

Awaludin, Jurnalis
Minggu 30 November 2025 18:39 WIB
Forum Sesepuh NU Serukan Islah di PBNU (foto: dok ist)
Share :

JAKARTA - Sejumlah kiai sepuh Nahdlatul Ulama (NU) menggelar Forum Musyawarah Sesepuh NU di Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, Jawa Timur, Minggu (30/11/2025). 

Pertemuan tersebut diprakarsai oleh dua tokoh utama, KH. Anwar Manshur (Lirboyo) dan KH. Nurul Huda Djazuli (Ploso), sebagai respons atas dinamika yang tengah berlangsung di tubuh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Forum tersebut dihadiri para masyayikh dari berbagai pesantren dan daerah, baik secara langsung maupun daring. Di antara yang hadir adalah KH. Anwar Manshur (Lirboyo), KH. Nurul Huda Djazuli (Ploso), KH. Ma’ruf Amin (via Zoom), KH. Said Aqil Siroj (via Zoom), KH. Abdullah Kafabihi Mahrus (Lirboyo), KH. Abdul Hannan Ma’shum (Kwagean), KH. Kholil As’ad (Situbondo), KH. Ubaidillah Shodaqoh, KH. dr. Umar Wahid (via Zoom), dan KH. Abdulloh Ubab Maimoen (via Zoom).

 

Para kiai juga menyerukan kepada pihak-pihak yang terlibat konflik untuk menghentikan pernyataan di media yang berpotensi membuka aib, menimbulkan kegaduhan, serta merusak marwah organisasi.

"Forum Sesepuh NU turut mengimbau seluruh struktur NU mulai PWNU, PCNU, PCINU hingga lembaga dan badan otonom untuk tetap fokus menjalankan tugas dan program masing-masing serta tidak ikut terseret dalam konflik internal tingkat pusat," ujar Gus Athoillah Lirboyo.

Selain itu, warga Nahdliyyin diminta menjaga ukhuwah nahdliyah, memperkuat persatuan, dan mengedepankan etika dalam bermedia sosial agar tidak memperkeruh keadaan.

Pada akhir forum, para kiai sepuh mengajak warga NU memperbanyak taqarrub kepada Allah SWT, seraya berharap agar perselisihan yang terjadi memperoleh jalan keluar terbaik, paling maslahat, dan membawa ketenangan bagi jamaah serta jam’iyyah.

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya