Pertempuran Terus Berlanjut, Kamboja Tutup Perbatasan dengan Thailand

Rahman Asmardika, Jurnalis
Minggu 14 Desember 2025 10:49 WIB
Ilustrasi. (Foto X)
Share :

Pada Jumat (12/12/2025), Kamboja mengatakan setidaknya 11 warga sipil telah tewas dan 59 lainnya terluka, demikian dilaporkan BBC.

Setidaknya 700.000 orang telah dievakuasi di kedua sisi perbatasan.

Trump sebelumnya mengklaim pada awal pekan bahwa ia dapat menghentikan pertempuran antara pasukan Thailand dan Kamboja yang meletus pada Senin (8/12/2025) hanya dengan mengangkat telepon.

Setelah berbicara dengan kedua perdana menteri pada Jumat malam, ia menulis di media sosial bahwa kedua negara telah sepakat untuk “menghentikan penembakan efektif malam ini” dan kembali ke perjanjian yang mereka tandatangani di hadapan presiden AS pada Oktober.

“Kedua negara siap untuk perdamaian,” tulisnya.

Namun dalam komentar mereka setelah berbicara dengan presiden AS, kedua pihak tidak menyebutkan gencatan senjata yang akan segera terjadi.

Anutin mengatakan ia memberi tahu Trump bahwa Thailand bukanlah agresor, dan Kamboja harus menunjukkan bahwa mereka telah menarik pasukannya serta membersihkan ranjau darat dari perbatasan sebelum gencatan senjata dimungkinkan.

“Mereka harus menunjukkannya kepada kami terlebih dahulu,” katanya.

Kepemimpinan Kamboja mengatakan mereka harus terus berjuang untuk melindungi kedaulatan negara.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya