JAKARTA - Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT/Regional Nusantara) mencatat peningkatan volume lalu lintas di lima ruas tol Regional Nusantara. Volume lalu lintas ini meningkat 5 hari berturut-turut jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
Senior General Manager JNT, Tyas Pramoda Wardhani menjelaskan, secara Jasamarga Regional Nusantara mencatat total volume lalin sejumlah 992.940. Jumlah ini meningkat 5,29% dibandingkan total volume lalin normal yaitu 943.082 kendaraan.
"Secara keseluruhan, Regional Nusantara mencatat total volume lalin sejumlah 992.940 kendaraan atau meningkat 5,29% dibandingkan total volume lalin normal yaitu 943.082 kendaraan," ujar Tyas kepada wartawan, Selasa (23/12/2025).
Ia menjelaskan peningkatan volume lalu lintas itu mulai terjadi sejak 18-22 Desember 2025. Bahkan, peningkatan volume lalu lintas ini terjadi di sejumlah sejumlah ruas tol nusantara.
Ruas tol yang mengalami peningkatan meliputi Ruas Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera); Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT); Ruas Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam); Ruas Tol Manado-Bitung (Mabit); dan Ruas Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Prambanan.
Secara rinci ruas Tol Belmera tercatat jumlah volume lalin sebanyak 403.523 kendaraan melintas atau meningkat 0,9% dibandingkan total volume lalin normal yaitu sebesar 399.809 kendaraan.
Berdasarkan data operasional, 100.330 kendaraan melintas melalui Gerbang Tol (GT) Amplas untuk menuju Kota Medan. Angka tersebut meningkat 5,56% dibandingkan total volume lalin normal yaitu 95.042 kendaraan.
Sementara lalin yang meninggalkan Kota Medan melalui GT Amplas sejumlah 109.224 kendaraan atau meningkat 6,47% dibandingkan total volume lalin normal 102.582 kendaraan.
Sementara itu, di Ruas Tol MKTT tercatat sejumlah 85.894 kendaraan melintas. Angka tersebut meningkat 12,7% dibandingkan total volume lalin normal yaitu 76.182 kendaraan.
Berdasarkan data operasional, 27.792 kendaraan tercatat masuk dari GT Kualanamu yang berasal dari arah Bandara Internasional Kualanamu. Angka tersebut lebih tinggi 23,22% dibandingkan total volume lalin normal yang melintas di GT Kualanamu yaitu 22.555 kendaraan.
Sementara, 30.366 kendaraan terdata menuju Bandara Internasional Kualanamu melalui GT Kualanamu, meningkat 19,49% dibandingkan total volume lalin normal yaitu 25.413 kendaraan.
Ruas Tol Balsam tercatat total volume lalin sejumlah 72.863 kendaraan atau meningkat 28,4% dibanding total volume lalin normal yaitu 56.743 kendaraan.
Di Ruas Tol Mabit tercatat total volume lalin sebanyak 41.973 kendaraan atau meningkat 28,3% dibandingkan total volume lalin normal yaitu 32.706 kendaraan.
Adapun Ruas Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Prambanan tercatat total volume lalin sejumlah 98.078 kendaraan atau meningkat 37,3% dibandingkan total volume lalin normal yaitu 71.456 kendaraan.
Berdasarkan data operasi, terdapat 55.917 kendaraan terdata menuju Yogyakarta melalui GT Prambanan, meningkat 53,41% dibanding total volume lalin normal yaitu 36.450 kendaraan. Kemudian, tercatat sebanyak 51.823 kendaraan meninggalkan Yogyakarta melalui GT Prambanan, meningkat 35,52% dibandingkan total volume lalin normal yaitu 38.241 kendaraan.
(Erha Aprili Ramadhoni)