BANTUL - Warga Parangkusumo, Parangtritis, Bantul, Sabtu dini hari sekira pukul 00.30 WIB digemparkan dengan tewasnya seorang laki-laki yang tidak ketahui identitasnya saat berhubungan intim dengan pekerja seks komersil (PSK) yang sering mangkal di kawasan Cepuri, Parangkusmo, Parangtritis, Bantul.
Kejadian tewasnya laki-laki hidung belang tersebut diketahui ketika PSK yang melayani korban disalah satu penginapan yang ada di Parangkusumo, berteriak minta tolong karena pelanggannya tak bernyawa lagi saat melakukan hubungan intim.
Mendengar terikan tersebut, pemilik penginapan bersama beberapa pengunjung yang ada langsung menuju kamar yang digunakan untuk berhubungan intim itu. Taufik M Faqi Sekretaris Team Sar Pantai Parangtritis yang turut mengevakuasi jenasah mengatakan, dirinya belum mengetahui apa penyebab kematian pria tersebut.
"Saat akan ditemukan korban dalam kondisi bugil, tangan kiri berada diatas dada dan masih ditemukan cairan sperma di alat kelamin korban" terangnya, Sabtu (26/4/2008).
Korban tewas mempunyai cirri-ciri berjenis kelamin laki-laki, usia sekitar 60 tahun, tinggi badan 165 cm, badan gemuk, di dalam sakunya terdapat uang Rp900.000 serta ditemukan alat meteran.
Hasil dari identifikasi sementara dari Polres Bantul dan petugas kesehatan Puskesmas Kretek tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Dugaan sementara korban tewas akibat serangan jantung mendadak.
"Dugaan sementara korban tewas akibat serangan jantung. Usai dilakukan identifikasi oleh petugas selanjutnya jenasah korban dievakuasi ke RS Sardjito, Yogyakarta" tandasnya.
(Kemas Irawan Nurrachman)
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari