Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Demokrat Bantah Popularitas SBY Anjlok

Banda Haruddin Tanjung , Jurnalis-Sabtu, 04 September 2010 |15:03 WIB
Demokrat Bantah Popularitas SBY Anjlok
ilustrasi
A
A
A

PEKANBARU- Partai Demokrat membantah jika saat ini popularitas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meredup menyusul adanya survey LSI yang menyebutkan  tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah menurun.

“Survey yang menyatakan popularitas presiden SBY turun itu tidak benar, justru saat ini malah meningkat yakni 66 persen,” kata Sekertaris Dewan Pembina Partai Demokrat Andi Malarangeng di Pekanbaru, Riau Sabtu, (4/9/2010).

Hasil surver LSI menyatakan popularitas SBY turun sekitar 19 persen ada kesalahan dan hal ini katanya hanya dilemparkan kepada orang yang tidak suka dengan kepemimpinan SBY. Dia membandingkan sewaktu terpilihnya SBY untuk kedua  kalinya, rating populritas SBY sekitar  61  persen, berarti ada bila dilihat tentunya ada  peningkatan sekitar 5 persen.

“Jika bisa dikatakan 2/3 rakyat Indonesia saat ini masih mempercayai Pak Presiden untuk memimpin Indonesia kedepannya. Mungkin jika pemilahan presiden lagi, Beliau akan kembali menang”, bela mantan juru bicara SBY tersebut.

Jika dibandingkan dengan Presiden Amerika Barak Obama yang menurut berbagai survey terus turun diamana saat awal popularitasnya mencapai 70 persen saat ini anjlok dibawah 50 persen.

”Untuk popularitas  Pak SBY  saya rasa merupakan presiden yang teratas dibandingkan dengan presiden yang ada diberbagai negara,” bela Andi lagi. 

Selain mengkalim pamor SBY yang meningkat bukan menurun seperti banyak pendapat, peningkatan popularitas Partai Demokrat saat ini menurut berbagai Survey juga naik, menurut Andi. Dimana sebelum saat Pemilu hanya 21 persen.

“Saat ini menurut berbagai hasil survey kepercayaan masyarakat menjadi 27 persen. Ya kita berterimakasih kepada masyarakat atas kepercayaannya ke Demokrat,”tutur pria dengan ciri khas kumis tebalnya.

(Carolina Christina)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement