Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Amunisi & Mesiu Ditemukan di Bekas Penginapan Pepi

Salman Mardira , Jurnalis-Rabu, 27 April 2011 |01:21 WIB
Amunisi & Mesiu Ditemukan di Bekas Penginapan Pepi
Ilustrasi
A
A
A

BANDA ACEH - Tim Gegana Polda Aceh menggeladah rumah bekas penginapan tersangka teroris, Pepi, di Jalan Taman Siswa, Merduati, Banda Aceh, Selasa (26/4/2011). Polisi menemukan sejumlah amunisi dan bubuk mesiu.

Gegana juga mengamankan senjata tajam, kabel dan perkakas lain yang diduga akan digunakan sebagai bahan perakit bom.

Informasi dihimpun okezone dari sumber Kepolisian, amunisi dan mesiu itu ditemukan dalam sebuah celengan seberat kurang lebih 3 kilogram, selepas waktu salat magrib tadi. Celengan itu ditanam di bawah sebuah lemari dalam salah satu kamar rumah.

Petugas Gegana, kata sang sumber, harus menggali tanah di dalam kamar tersebut untuk menemukan barang yang dicari. Penggalian dilakukan sejak sore setelah terlebih dahulu memasang police line di luar rumah dan menutup akses menuju rumah tersebut.

Amunisi, mesiu dan barang lain ditemukan diduga milik Pepi dan Joko, yang sengaja ditanam agar tak tercium aparat. Pepi dan Joko diduga kuat melarikan diri ke Aceh setelah meletakkan bom di Gereja Katedral Serpong, menjelang hari Paskah, Jumat pekan lalu.

Di Banda Aceh dia menginap di rumah F, teman sekampusnya saat kuliah di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah. F sendiri ikut diciduk polisi pada Kamis pekan lalu, bersama Pepi dan Joko, karena disangka telah melindungi kedua tersangka teroris itu.

Menurut sumber Kepolisian, informasi adanya amunisi dan mesiu itu berdasarkan pengakuan Pepi dan Joko yang saat ini masih diperiksa Densus 88 Anti-teror.

Ratusan warga yang penasaran dengan aksi petugas hanya bisa menyaksikannya dari luar pagar berjarak sekira 100 meter dari lokasi. Sebelumnya Gegana ikut  mengerahkan perkakas penjinak bahan peledak seperti selimut bom ke lokasi.

Belum diperoleh keterangan resmi dari Kepolisian setempat terkait temuan ini. Hingga berita ini ditulis, Gegana dan aparat Polresta Banda Aceh masih berada di lokasi temuan.

(Dede Suryana)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement