Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement
Ultimatum Warga Dayak

Akses Jalan ke Kantor DPRD Balikpapan Ditutup Polisi

Amir Sarifudin , Jurnalis-Selasa, 05 Juli 2011 |11:07 WIB
Akses Jalan ke Kantor DPRD Balikpapan Ditutup Polisi
A
A
A

BALIKPAPAN- Ratusan aparat dari Brimob Polda Kalimantan Timur dan Polresta Balikpapan bersiaga di sekitar Gedung DPRD dan Kantor Wali Kota Balikpapan di Jalan Jenderal Sudirman.
 
Penutupan jalan ke arah Gedung DPRD dilakukan mulai di depan Balikpapan Plaza (BP), sejak sekira pukul 11.30 Wita. BP berjarak sekira 1 kilometer dari Gedung DPRD dan Kantor Wali Kota.

Pantauan okezone di lokasi, Selasa (5/7/2011), ratusan polisi bersenjata lengkap bersiaga di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman. Sejumlah pertokoan dan perkantoran juga mulai ditutup.

Sementara kendaraan yang menuju ke arah DPRD dan Pemkot dialihkan melalui Jalan Ahmad Yani. Akibatnya, Jalan Ahmad Yani mengalami kemacetan hingga 1 kilometer.

Pintu DPRD dan Pemkot juga ditutup rapat. Menurut informasi hari ini Komisi III DPRD mengagendakan rapat dengar pendapat dengan pengelola Balikpapan Plaza.

Selebihnya, tidak tampak aktivitas anggota dewan dan pegawai Pemkot yang mencolok. Halaman parkir juga tampak sepi dari kendaraan.

Sementara, suasana jalan di sekitar BP mulai ramai. Warga yang penasaran memenuhi jalan dan menyaksikan polisi yang bersiaga. Jika aksi jadi dilakukan warga Dayak, diperkirakan mereka akan datang dari arah Jalan Ruhui Rahayu.

Pengamanan ketat ini dilakukan menyusul rencana aksi demonstrasi besar-besaran Forum Komunikasi Suku Asli Kalimantan Bersatu kepada Pemkot Balikpapan. Mereka mengultimatum Pemkot untuk membubarkan organisasi masyarakat (Ormas) La Galigo dalam waktu 3 x 24 jam terhitung mulai Senin kemarin.

Warga Dayak menilai, pembentukan Ormas La Galigo akan menciptakan kecemburuan dan pertentangan antar-etnis. La Galigo baru didirikan pada 25 Juni lalu.

Massa juga meminta Ketua DPRD yang juga Ketua Dewan Pembina La Galigo Andi Burhanuddin Solong untuk mundur.

(Anton Suhartono)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement