KPK Tangkap Pegawai Pajak di Sidoarjo, Instansi Bungkam
SIDOARJO - Setelah penangkapan Tommy Hendratno (TH), Kasi Pelayanan dan Konsultasi KPP Pratama Sidoarjo Selatan, oleh KPK, staf dan pegawai di instansi tersebut tertutup. Bahkan, salah seorang staf melarang wartawan untuk mengambil gambar tanpa alasan yang jelas.
"Satu pintu mas di Kanwil semua. Bapak tidak mau diwawancarai, Ke Kanwil saja," ujar seorang staf KPP Pratama Sidoarjo Selatan yang menemui wartawan, Kamis (7/6/2012).
Perempuan berambut pendek tersebut langsung meninggalkan wartawan. Bahkan, saat sejumlah wartawan juga dilarang menunggu di ruang pelayanan. Padahal, mereka sudah mengisi buku tamu dan membawa ID Card khusus tamu yang disediakan oleh pihak kantor.
Beberapa pegawai KPP Pratama juga enggan berkomentar terkait penangkapan salah seorang rekan mereka oleh KPK."Waduh saya tidak tahu. Jangan tanya saya," ujar seorang pegawai.
Sementara itu, sejumlah warga yang mengurus pajak di KPP Pratama Sidoarjo Selatan mengaku kaget dengan kedatangan wartawan. "Apa ada petugas pajak yang ditangkap lagi," ujar seorang warga kepada wartawan.
Ketika para wartawan menjelaskan ada seorang pegawai KPP Pajak Pratama Sidoarjo Selatan yang ditangkap KPK, warga kaget. "Bertambah lagi "Gayus" yang ditangkap," ucap warga tersebut.
Dia menilai, pegawai pajak di daerah saja berani menerima suap, bagaimana dengan pegawai di KPP yang lebih besar. "Percuma saja kita bayar pajak, kalau terus digerogoti oleh "Gayus-Gayus" itu," ucapnya kesal.
(Risna Nur Rahayu)
