JAKARTA- Mabes Polri memanggil tim kampanye Prabowo-Hatta terkait penggunaan logo garuda merah dalam kampanye pilpres 2014 beberapa waktu lalu. Pemanggilan tersebut merupakan buntut dari laporan tim advokasi Koalisi Indonesia Hebat yang mempersoalkan penggunaan logo garuda merah.
Juru bicara Tim Pembela Merah Putih, Habiburokhman mengaku sangat kaget ketika Mabes Polri tiba-tiba memanggil pengurus DPP Gerindra. "DPP Gerindra terkejut ketika menerima surat pemanggilan Polri, terkait penggunaan Garuda Merah," kata Habiburokhman, di Mabes Polri, senin (25/8/2014).
Habiburokhman mengatakan , jika penggunaan garuda merah dipersoalkan, maka akan banyak sekali orang yang akan ditangkap. "Logo itu sudah dipakai jutaan orang di seluruh Indonesia," kata dia.
Menurutnya, Polri sebagai salah satu lembaga penegak hukum, seharusnya lebih berhati-hati dalam dalam melakukan penyelidikan setiap perkara yang masuk dalam laporan kepolisian. “Selama ini mekanisme penerimaan dan pemrosesan perkara di Mabes Polri sangat ketat. Banyak laporan yang ditolak karena dianggap tidak punya dasar hukum yang kuat," ujarnya.
(Stefanus Yugo Hindarto)