Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Peziarah Makam Ki Balak Mulai dari Pejabat hingga Penyanyi

Bramantyo , Jurnalis-Senin, 15 Desember 2014 |11:59 WIB
Peziarah Makam Ki Balak Mulai dari Pejabat hingga Penyanyi
Penjual bunga di areal makam Ki Ageng Balak (foto: Bramantyo/Okezone)
A
A
A

Sebab, berdasarkan cerita yang beredar, semasa hidupnya Ki Ageng Balak adalah orang yang baik dan disegani. "Untuk Ki Ageng Balak cukup kirim doa saja," sarannya.

Dia menjelaskan, proses ritual di Makam Ki Ageng Balak tidak jauh berbeda dengan ritual masyarakat di tempat-tempat yang dianggap sakral, yakni membawa bunga dan dupa. "Biasanya juru kunci akan berdoa untuk peziarah, selanjutnya peziarah dipersilakan masuk dan berdoa sendiri di dalam makam," urainya.

Heri mengklaim sudah memberikan rambu-rambu terkait doa yang dipanjatkan oleh peziarah. Seandainya peziarah di dalam makam meminta kepada selain Tuhan, itu menjadi urusan pribadi. "Yang pasti kami sudah ingatkan, kami sampaikan apa yang seharusnya," terangnya.

Sementara itu Yati, seorang pemilik warung di areal Makam Ki Balak, menjelaskan, peziarah yang datang kebanyakan membawa uborampenya seperti bunga, dupa, pisang raja, dan sebutir kelapa. Namun ada juga yang hanya membawa bunga.

Menurutnya, peziarah berasal dari kalangan pejabat, pedagang, hingga penyanyi campur sari. "Biasanya kalau kabul hajatnya, akan datang lagi untuk menggelar syukuran di makam. Ada yang menyembelih kambing atau sapi. Dulu ada juga yang yang menggelar wayangan semalam suntuk," jelasnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement