Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tiga TKI Korban Pembiusan Sepulang dari Uruguay Dikunjungi BP3TKI

Syukri Rahmatullah , Jurnalis-Rabu, 04 Februari 2015 |14:54 WIB
Tiga TKI Korban Pembiusan Sepulang dari Uruguay Dikunjungi BP3TKI
Ilustrasi (dok. Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) segera melakukan perlindungan terhadap tiga TKI yang menjadi korban pembiusan di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Ketiga TKI itu adalah Tapirin bin Narjid (22) dan Bahrudin bin Turono (33) asal Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, dan Tukiyun bin Sardi (32) asal Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Sejak dua tahun belakangan, mereka bekerja di Uruguay.

“Kami siap melakukan perlindungan maksimal untuk warga masyarakat utamanya TKI dan keluarganya,” kata Deputi Perlindungan BNP2TKI Lisna Yoeliani Poeloengan dalam rilisnya di Jakarta, Rabu (4/2/2015).

Seperti diketahui, sesampainya di Bandara Soekerno-Hatta pada Senin 2 Februari malam, ketiganya dihampiri oleh empat orang yang menawarkan jasa tumpangan untuk diantar ke kampung halaman masing-masing.

Ketiganya pun sepakat kemudian rombongan berangkat menggunakan Avanza berwarna silver. Rombongan lalu istrahat di warung pinggiran jalan di Jalur Pantura Subang. Saat itulah, tiga TKI diberi minuman yang ternyata sudah dicampur obat bius.

Obat itu membuat tiga TKI tak sadarkan diri. Pelaku kemudian beraksi membawa kabur seluruh harta benda para korban. Korban ditinggalkan begitu saja dengan hanya pakaian yang ada di badan.

Menurut Lisna, kepulangan TKI ke Tanah Air memang sangat rentan menjadi sasaran tindak kejahatan. Kejahatan kepada para TKI yang baru pulang dari luar negeri, rata-rata terjadi pada malam hari.

“Ancaman tindak kejatahan terhadap kepulangan TKI ke Tanah Air itu, tidak hanya terjadi pada TKI informal, tetapi juga pada TKI formal seperti dialami ketiga TKI dari Uruguay asal Pemalang dan Indramayu ini,” ujar Lisna.

Namun pihaknya sudah bertindak untuk membantu tiga TKI dengan menugaskan Plt Direktur Pengawasan dan Pengamanan (Dirpamwas) Muhammad Syafrie dan Kepala Subdit Pengawasan Kombes Pol Yaved Dumma Parembang untuk berkoordinasi kepolisian setempat.

Selain itu, BNP2TKI juga menugasi Kepala BP3TKI Semarang untuk wilayah kerja Provinsi Jawa Tengah, AB Rachman, dan Kepala BP3TKI Bandung untuk wilayah kerja Provinsi Jawa Barat, Delta, untuk segera mengunjungi masing-masing keluarga korban.

AB Rachman ditugaskan mengunjungi keluarga TKI Tapirin bin Narjid tinggal di Desa Sugihwaras RT 02/08 Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, dan Bahrudin bin Turono di Desa Sugihwaras RT 02/07 Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang.

Sedangkan Delta ditugasi mengunjungi keluarga TKI Tukiyun bin Sardi di Desa Karang Lor RT 02 Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu. "Ini merupakan salah satu bentuk negara siap hadir memberikan pelayanan dan perlindungan kepada warganya," pungkasnya.

(Risna Nur Rahayu)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement