Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Posisi PM Abbott Kembali Digoyang

Rahman Asmardika , Jurnalis-Jum'at, 27 Februari 2015 |09:01 WIB
Posisi PM Abbott Kembali Digoyang
Perdana Menteri Australia Tony Abbott (Foto : Reuters)
A
A
A

SYDNEY - Hanya berselang tiga minggu setelah Perdana Menteri (PM) Australia Tony Abbott selamat dari usaha pelengserannya, Parlemen Australia kembali memanas. Isu pelengseran Abbott kembali digulirkan Parlemen Australia. Calon yang digadang-gadangkan menggantikan Abbott adalah Menteri Komunikasi Australia, Malcolm Turnbull.

Menurut kantor berita ABC, Turnbull memiliki kekuatan dan dukungan untuk merebut kekuasaan dari Abbott, namun orang dalam Pemerintahan Abbott dan para pendukung sang PM, berpendapat lain.

“Mayoritas orang tahu kita tidak dapat memenangkan pemilihan dengan Turnbull sebagi pimpinan di partai politik, karena dengan Turnbull sebagai pimimpin kita akan kehilangan banyak dukungan (dari daerah-daerah pemilihan), dan tidak ada partai yang bisa memenangkan pemilihan tanpa suara dari daerah mereka,” kata sumber pemerintah yang tidak disebutkan namanya tersebut sebagaimana dikutip The Guardian, Jumat (27/2/2015).

Dia menduga, spekulasi yang mencalonkan Turnbull sebagai pengganti Abbott hanyalah upaya dari beberapa anggota parlemen yang tidak puas terhadap kinerja sang PM Australia tersebut.

Pemerintahan Abbott memang saat ini sedang dalam bahaya. Setelah upaya pelengseran yang gagal pada 9 Februari lalu, Partai Liberal yang merupakan pendukung Abbott tampaknya agak terpecah mengenai dukungannya terhadapnya.

Hal tersebut terlihat dari hasil pemungutan suara anggota parlemen Partai Liberal yang lalu Abbott memperoleh dukungan 61 dari 100 orang anggota, yang berati lebih dari sepertiga anggota partai menolak Abbott.

(Hendra Mujiraharja)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement