Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Setahun Operasi Militer di Ukraina Timur, 6.116 Orang Tewas

Rahman Asmardika , Jurnalis-Jum'at, 17 April 2015 |20:55 WIB
Setahun Operasi Militer di Ukraina Timur, 6.116 Orang Tewas
Seorang tentara separatis Ukraina berdiri di antara bom-bom yang tidak meledak (Foto : Reuters)
A
A
A

JENEWA - Konflik berdarah di Ukraina Timur telah menelan korban jiwa lebih dari 6.000 orang dalam kurun waktu satu tahun. Fakta itu dikemukakan oleh Komisi Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (HAM).

“Sejak April 2014, setidaknya 6.116 orang dari kalangan militer dan penduduk telah terbunuh. 15.474 orang terluka jumlah ini adalah perkiraan hingga 14 April 2015,” demikian ungkap Juru Bicara Komisi Tinggi PBB untuk HAM, Ravina Shamdasani, seperti dikutip Sputniknews, Jumat (17/4/2015).

Jumlah korban tewas dan terluka yang sebenarnya kemungkinan jauh lebih tinggi dari jumlah yang diumumkan. Karena masih banyaknya jumlah orang hilang dan ratusan mayat masih belum dapat diidentifikasi.

Selama 2015, sekira 400 orang penduduk sipil tewas akibat pengeboman yang tidak pandang bulu di daerah pemukiman di Donbass. Selain pengeboman ranjau dan serangan artileri juga terjadi di sana.

Ukraina memulai operasi militer di Donbass dan wilayah Ukraina Timur sejak April 2014. Tujuan operasi militer tersebut adalah untuk menghancurkan gerakan-gerakan separatis yang tidak mengakui Pemerintah Ukraina yang berkuasa.

(Hendra Mujiraharja)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement