Menurut jenderal bintang tiga yang akrab disapa Buwas ini, Haji Lulung akan diperiksa sebagai saksi karena posisinya saat pengadaan UPS ini dia menjabat sebagai Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta.
Sejumlah barang bukti yang ditemukan di ruang kerja Lulung saat penggeledahan kemarin, lanjut Buwas, akan menjadi petunjuk untuk mengungkap kasus tersebut.
"Nanti setelah hasil pemeriksaan dihubungkan dengan petunjuk dan alat bukti yang ada. Hasil pemeriksaan penting, kaitannya dengan laporan itu," jelasnya.
Keterangan Haji Lulung itu nantinya sangat penting untuk mengungkap kasus yang sudah menyeret dua tersangka itu. Budi menilai Lulung menjadi salah satu saksi utama dalam dugaan korupsi UPS itu. Saat ditanya, apakah Lulung berpotensi jadi tersangka, Buwas enggan menjelaskan lebih lanjut masalah itu.
"Beliau jadi saksi kunci (ungkap kasus). Nanti bakal ada yang berpotensi jadi tersangka, artinya kami masih mencari alat bukti dulu," pungkasnya.