RA Terlibat Prostitusi Online Sejak 2012
JAKARTA - Kepala Satuan Reserse Kriminal Ajun Komisaris Besar Polisi Audi Latuheru memaparkan bahwa RA sudah lama menjadi mucikari prostitusi online. "Kalau dilihat dari pengakuan RA, itu sejak 2012. Artinya sudah lama (ia terlibat prostitusi online) dan baru terungkap sekarang," ujarnya, Senin (11/5/2015).
Audi menambahkan, jaringan prostitusi online pimpinan RA merupakan jaringan dengan tarif paling tinggi. "Kalau melihat dari harga kelihatannya ini paling tinggi. Saya belum tahu ada yang lebih tinggi atau tidak," katanya.
Polisi sendiri berhasil menangkap RA usai menyamar sebagai pemesan PSK. Saat itu, polisi mesti membayar uang muka 30 persen dari total tarif yang disepakati.
"Kita mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada prostitusi dengan harga tinggi. Jadi, kita menyamar. Karena jaringan ini sangat tertutup, jadi kita menjadi pembeli. Jadi pembeli pun sangat ketat syaratnya," tutur Audi.
Sebelumnya, selain menangkap RA, polisi juga menangkap artis berinisial AA yang diduga terlibat prostitusi online. Kepada polisi, RA mengatakan tarif untuk AA berkisar Rp80 juta hingga Rp200 juta sekali kencan.
(Abu Sahma Pane)
