JAKARTA – Artis berinisial AA sempat ditangkap polisi karena diduga pekerja seks komersial (PSK) yang terlibat dalam jaringan prostitusi online. Peristiwa itu berpotensi membuat keluarga AA dikucilkan masyarakat.
“Kalau keluarga AA tinggal di daerah, itu pasti akan dikucilkan masyarakat. Bahkan masyarakat di daerah itu akan sulit menerima keluarga AA di lingkungan sosial,” ujar Pengamat psikologi Intan Erlita kepada Okezone, Rabu (13/5/2015).
Ia menambahkan, masyarakat di daerah masih menjaga norma agama, norma sosial dan norma lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga mereka akan mengucilkan warga yang melanggar norma tersebut.
“Warga berprofesi sebagai pekerja seks komersial (PSK) itu dinilai melanggar norma. Sebab, pekerjaan PSK itu sesuatu yang tabu buat masyarakat di daerah,” tutur Intan.
Sementara keluarga AA yang berada di Jakarta tidak akan dikucilkan. Sebab, interaksi sosial di Ibu Kota tidak seperti masyarakat daerah yang teguh mematuhi setiap norma. “Kalau keluarganya ada di Jakarta, pasti AA cuma jadi pergunjingan. Habis itu, ya sudah, lewat begitu saja (lupa),” pungkas Intan.
Sebelumnya, AA ditangkap Jumat lalu di sebuah hotel di Jakarta. Ia ditangkap bersama seorang mucikari berinisial RA. Mucikari tersebut merupakan perias artis yang kerap menjajakan PSK dari kalangan artis lewat jejaring sosial.(abp)
(Syukri Rahmatullah)