Indikasi Puing yang Ditemukan Berasal dari MH370
NEW YORK - Pengamat menemukan sejumlah bukti yang memperkuat dugaan bahwa potongan badan pesawat yang ditemukan di Pulau Reunion, Prancis, adalah bagian dari pesawat Malaysia Airlines nomor penerbangan 370 (MH370). Puing-puing yang ditemukan diduga bagian dari pesawat Boeing 777, model pesawat yang sama dengan MH370.
"Jika memang benar potongan ini merupakan bagian dari 777, kami yakin ini berasal dari MH370 sebab tidak banyak kecelakaan 777 yang terjadi dan kalau pun terjadi, tidak di daerah ini," kata pengamat penerbangan Mary Schiavo.
Sejumlah bukti yang konsisten dengan MH370 diungkapkan pengamat keselamatan David Soucie. "Saya melihat ini berasal dari kecelakaan tiba-tiba," kata Soucie memaparkan bukti pertamanya, sebagaimana dilansir CNN, Kamis (30/7/2015).
Selain itu, Soucie menemukan bahwa penutup yang melapisi bagian atas badan pesawat konsisten dengan apa yang biasa ia lihat di dalam penutup pesawat jenis Boeing 777.
Namun, bagian pesawat yang dilapisi cat putih dapat membantah analisis Soucie. Sebab, umumnya badan pesawat Boeing 777 dilapisi krom tembaga, bukan cat. Meski demikian, Soucie menduga bagian tersebut terlapis suatu hal dari samudera.
Reporter dari Antenne Reunion yang menyaksikan puing-puing tersebut menemukan ada nomor seri "BB670" yang tercetak di badan pesawat. Soucie percaya bahwa nomor itu merupakan nomor bagian badan pesawat meski nomor itu bisa saja berasal dari subkontraktor.
Sebagaimana diberitakan, Malaysia Airlines MH370 menghilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Beijing, pada 8 Maret 2014, membawa 227 penumpang dan 12 kru. Upaya pencarian telah dilakukan oleh berbagai negara sampai saat ini. Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil.
(Pamela Sarnia)
