JOMBANG - Akhirnya pemilihan Rois Aam dan Ketua Umum PBNU periode 2015-2020 telah diselenggarakan dengan tertib dan aman.
Dari pemilihan tersebut, KH Mustafa Bisri terpilih menjadi Rois Aam yang selanjutnya mengundurkan diri karena berbagai alan dan digantikan KH Ma'ruf Amin yang semula menjabat sebagai Wakil Rois Aam.
Sedangkan Ketua Umum Tanfidziyah PBNU 2015-2020 dijabat oleh KH Said Aqil Siraj yang berhasil memperoleh 287 suara. Terpilihnya Kiai Said itu terjadi usai KH As'ad Said Ali yang memperoleh 107 suara mengundurkan diri untuk melanjutkan ke tahap kedua.
Selanjutnya, pimpinan sidang pleno, KH Ahmad Marzuki menyampaikan tim formatur sesuai dengan rekomendasi dari Rois Aam.
"Tim formatur ada 7 orang, Rois Aam terpilih, Ketua Umum terpilih, perwakilan zona Indonesia (Jawa Timur, Jambi, Papua, NTB, dan Kalimantan Timur)," ujarnya di arena sidang pleno di alun-alun Jombang, Kamis (6/8/2015).
Selanjutnya Rois Aam, Kiai Ma'ruf mengungkapkan rasa syukur yang begitu besar atas pelaksanaan Muktamar ke-33 kali ini. Menurutnya Muktamar berjalan dengan lancar dan sesuai dengan harapan Nahdliyin.
"Menurut kami tidak ada perpecahan, yang ada perbedaan pendapat sebelum penyelesaian akhir, jadi perpecahan tidak ada," tegas Kiai Ma'ruf.
(Fiddy Anggriawan )