Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Misbakhun Gugah Ingatan Publik soal Century Melalui Buku

Mohammad Saifulloh , Jurnalis-Selasa, 18 Agustus 2015 |10:29 WIB
Misbakhun Gugah Ingatan Publik soal Century Melalui Buku
A
A
A

JAKARTA - Skandal Bank Century yang tak kunjung tuntas di ranah hukum menggugah politisi Partai Golkar Mukhamad Misbakhun untuk menuangkannya dalam sebuah buku. Dia ingin publik terus ingat kasus yang merugikan negara itu meski rezim telah berganti.

“Niat utama saya adalah saya ingin mengingatkan kepada publik bahwa ada persoalan yang serius dalam sebuah episode bangsa Indonesia yang belum tuntas diselesaikan, yaitu kasus bailout Bank Century,” ujar Misbakhun saat menerangkan tentang bukunya yang berjudul Sejumlah Tanya Melawan Lupa, Mengungkap 3 Surat SMI kepada Presiden SBY‎, Selasa (18/8/2015).

Peluncuran buku yang akan berlangsung Rabu 19 Agustus ini pun terlihat serius. Lantaran mengundang para pembicara yang dikenal sebagai sosok pengawal kasus Century. Seperti Bambang Soesatyo, Maruarar Sirait, Akbar Faizal, dan Ray Rangkuti.

Tak lupa, Misbakhun mengulik sisi lain dari sisi terdakwa terdakwa kasus korupsi pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP) Bank Century, Budi Mulya. Budi Mulya yang pernah menjadi Deputi Bank Indonesia diwakili dengan testimoni dari istri dan putrinya, Nadya Mulya. “‎Jangan sampai pula, daya ingat publik yang tidak panjang itu dimanfaatkan untuk mengubur kasus bailout Bank Century. Dalangnya harus dibongkar,” harap Misbakhun.

‎Sisi gelap kebijakan perbankan tersebut dengan berani ia kemukakan dengan menggunakan alat tiga surat sangat rahasia dari Sri Mulyani Indrawati (SMI) selaku Menteri Keuangan ex officio Ketua KSSK kepada Presiden SBY terkait kebijakan bailout yang dianggap melanggar hukum tersebut.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement