Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Pelajar & Atlet Peraih Emas PON Dibunuh PKI

Randy Wirayudha , Jurnalis-Selasa, 22 September 2015 |07:27 WIB
Kisah Pelajar & Atlet Peraih Emas PON Dibunuh PKI
Ilustrasi Pelajar Pejuang (Foto: Randy Wirayudha)
A
A
A

Tapi para pelajar tak menanggapi ceramah sang residen dan justru membuat keriuhan dan kegaduhan yang tak bisa dikendalikan Muntalib sendiri. Para pelajar sudah tak mau mendengarkan lantaran sudah kadung marah akibat peristiwa terbunuhnya Moeljadi dan anggota TRIP lainnya.

Hari-hari berikutnya para pelajar kian gencar menantang pemerintahan Republik Soviet Indonesia. PKI/FDR meyakini gerakan para pelajar berporos pada TRIP, hingga sejumlah anggotanya kembali ditangkapi.

Tujuh pelajar pejuang diringkus pada 28 September 1948, berkat tiga pelajar lain yang sudah jadi simpatisan PKI. Satu di antara pelajar pejuang yang dibawa ke Desa Kresek adalah Soetopo. Seorang pelajar setingkat SMA yang sempat memenangkan medali emas cabang lomba lari pada PON pertama, 9-12 September 1948!

Situasi mencekam para pelajar di Madiun baru reda seketika, tatkala pasukan gabungan TNI dari Divisi Gunung Jati, Divisi Siliwangi dan Brawijaya membasmi PKI/FDR dan menguasai Kota Madiun pada 30 September 1948.

(Randy Wirayudha)

Halaman:
Lihat Semua
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Banner
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement