Untuk itu, lanjut dia, BKSDA melakukan penutupan sementara TWA Kawah Ijen untuk keselamatan wisatawan sesuai dengan saran dan rekomendasi petugas PPGA Ijen.
"Kami juga mengimbau para penambang belerang untuk berhenti sementara melakukan aktivitas penambangan karena dikhawatirkan berbahaya bagi keselamatan para penambang belerang," ujarnya.
Pujiadi mengimbau seluruh wisatawan mematuhi rekomendasi itu dan tidak nekat untuk naik ke Kawah Gunung Ijen karena terjadi peningkatan aktivitas gunung api yang memiliki ketinggian 2.368 mdpl.
"Pihak BKSDA tidak tahu sampai kapan penutupan Kawah Ijen berlangsung, namun kami akan selalu berkoordinasi dengan PPGA Ijen terkait dengan hal itu," tuturnya.
Sementara Kepala PPGA Ijen Bambang Heri Purwanto belum berhasil dikonfirmasi terkait dengan peningkatan aktivitas Gunung Ijen, namun berdasarkan laman pihak Badan Geologi mencatat status Gunung Ijen masih normal.
(Risna Nur Rahayu)