Bisnis kafe semacam ini, menyediakan para pelajar cantik nan menggoda sebagai LC atau Lady Company, di mana para pelajar itu rata-rata mendapatkan USD8 atau sekira Rp110 ribu per jamnya sebagai LC.
Para pelajar yang rata-rata berusia 16 tahun itu, bisa dibilang sebagai teman kencan sewaan yang bisa menemani klien untuk “bersosialisasi”, serta menyediakan makanan dan minuman kepada klien-klien yang usianya dua kali lipat lebih tua.
“Kebanyakan dari mereka (pelanggan pria) berusia 30an, 40an dan 50an,” ungkap Honoka, salah satu pelajar yang menggeluti dunia Joshi-Kosei, disitat CNN, Selasa (29/12/2015).
Tapi kebanyakan dari pelanggan mereka, biasanya meminta sesuatu yang lebih dari “bersosialisasi” biasa. Banyak yang akhirnya mengajak para pelajar itu untuk berkencan di luar kafe, hingga mengajak berhubungan seks.