Argentina Ingin Buka Lembaran Baru dengan Inggris
BUENOS AIRES – Sengketa Kepulauan Falkand atau Malvinas – begitu Argentina menyebutnya, belum berakhir sejak pecahnya perang antara Negeri Tango itu dengan Inggris pada 1982.
Presiden baru Argentina, Mauricio Macri memandang isu ini untuk segera diselesaikan secara damai. Macri menyatakan ingin membuka lembaran baru dan duduk bersama dengan perwakilan Inggris.
Tentunya, Macri akan meneruskan pemimpin Argentina terdahulu soal kedaulatan Argentina perihal Malvinas, yang merembet ke berbagai hubungan antar dua negara, bahkan hingga ke urusan sepakbola.
Dalam waktu dekat di Swiss, Macri akan bertemu Perdana Menteri (PM) Inggris, David Cameron, untuk membahas sengketa Falkland/Malvinas, sekaligus memulihkan hubungan bilateral Argentina dengan Negeri Ratu Elizabeth II tersebut.
“Kami akan meneruskan klaim, tapi saya akan mencoba memulai hubungan dengan hal yang baru,” cetus Macri, sebagaimana dikutip The Guardian, Rabu (20/1/2016).
“Saya ingin duduk bersama dan mulai membicarakan tentang subyek (Falkland/Malvinas) ini dan sekaligus, mencari cara agar dua negara bisa bekerja sama,” tandasnya singkat.
(Randy Wirayudha)
