Di Svay Pak sendiri, dikenal sebagai area yang ramai mempekerjakan PSK anak, baik yang berasal dari Kamboja sendiri, hingga PSK anak asal Vietnam. Bahkan di beberapa bar dan rumah bordil, ditemukan PSK anak yang masih berusia lima tahun!
Biasanya para PSK anak itu diburu para mucikari dari keluarga yang kurang mampu. Dengan dalih akan diberikan pekerjaan pelayan restoran, anak-anak itu malah dijadikan budak.
Derita PSK anak diperparah dengan penyekapan, terutama yang masih “perawan”, untuk kemudian dilelang kepada para pelanggan “VIP” (Very Important Person) macam perwira tinggi militer, politisi, pebisnis, hingga wisatawan asing nan kaya.
Para PSK anak itu diperbudak tanpa menerima bayaran apapun dan hanya diberi makanan yang terbilang memprihatinkan. Tak jarang, PSK anak juga turut jadi korban kekerasan fisik.
(Randy Wirayudha)