Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

China Ikut Latihan Maritim Terbesar di Hawaii

Randy Wirayudha , Jurnalis-Sabtu, 27 Februari 2016 |10:43 WIB
China Ikut Latihan Maritim Terbesar di Hawaii
Kapal perang China bakal berpartisipasi di latihan maritim terbesar, RIMPAC (Foto: Wikipedia)
A
A
A

BEIJING – Terlepas dari ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan China, Negeri Tirai Bambu itu mengonfirmasi keikutsertaannya pada gelaran latihan militer laut terbesar di dunia yang diprakarsai Angkatan Laut AS, RIMPAC 2016.

Gelaran latihan RIMPAC (Rim of the Pacific) yang biasanya dihelat dua tahun sekali ini, rencananya bakal dilakukan di perairan Hawaii, AS, pada 30 Juni sampai 4 Agustus 2016 mendatang dan dihadiri sejumlah Angkatan Laut (AL) dari negara-negara dunia.

China melalui juru bicara Kementerian Pertahanannya, Kolonel Wu Qian, memastikan bahwa partisipasi kapal-kapal perang China di latihan maritim internasional RIMPAC, dilakukan demi mengembangkan skill militer AL China.

“Bergabung dengan latihan-latihan militer seperti ini, akan bermanfaat untuk mengembangkan kemampuan AL China, guna menghadapi ancaman-ancaman keamanan non-tradisional,” ungkap Wu Qian.

“Di saat bersamaan, latihan ini akan bermanfaat demi pertukaran kerja sama yang profesional dan pragmatis dengan AL negara-negara lain yang bersangkutan,” tambahnya, seperti dilansir Sputnik, Sabtu (27/2/2016).

Namun pengumuman keikutsertaan China pada latihan militer yang digelar AL AS ini, tentu menuai kritik dari berbagai anggota Parlemen AS, sebagaimana keberatan yang dilayangkan veteran anggota AL AS yang juga Senator dari Negara Bagian Arizona, John McCain.

“Tak semestinya mereka (China) diundang kali ini karena tindakan-tindakan mereka (di Laut China Selatan – LCS),” timpal mantan tawanan perang di Vietnam tersebut.

“Beberapa tahun belakangan, mereka membuat pulau seluas 60 are di sekitar LCS. Tahun lalu, mereka sudah membuat enam ribu are dan membangun landasan udara. Tidak diragukan lagi ambisi mereka soal teritorial itu,” tandas McCain.

(Randy Wirayudha)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement