Sementara itu, Kapolsek Caringin, AKP Hariyanto menyebutkan, meluapnya debit kali sodetan bekas urukan untuk pembangunan Tol Cisuka meluap setelah diguyur hujan cukup lebat pada Sabtu (12/3) kemarin mulai pukul 15.00 WIB sampai 20.00 WIB.
"Karena airnya meluap, jadi tanggul yang dibangun oleh kontraktor untuk membendung tanah urukan di sodetan tidak sanggup menampung hingga meluap ke beberapa rumah warga. Padahal saat kejadian tidak turun hujan," katanya.
Ia mengatakan, lokasi sodetan yang jebol tersebut berjarak sekira satu kilo meter dari perkampungan warga. Namun, luapan air yang cukup deras menyapu rumah warga setinggi 1,5 meter, hingga menyeret beberapa orang warga. "Selain warga, air juga menghanyutkan 500 ekor ayam potong milik rumah potong ayam," katanya.
Haryanto mengatakan, saat ini kondisi di wilayah sudah kondusif, pihaknya juga sudah memanggil kontraktor pembangunan Tol Cisuka untuk memperbaiki sodetan yang jebol, dan membuat lebih aman lagi agar urukan tanah galian tidak lagi meluap mengenai rumah warga.
"Warga yang pingsan dan sempat dirawat di rumah sakit sudah pulang ke rumahnya. Kondisi sudah aman dan bersih," katanya.
(Muhammad Saifullah )