Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Dukungan Moril Terus Berdatangan untuk Keluarga Sonya Depari

Wahyudi Aulia Siregar , Jurnalis-Jum'at, 08 April 2016 |13:39 WIB
Dukungan Moril Terus Berdatangan untuk Keluarga Sonya Depari
Ilustrasi
A
A
A

MEDAN - ‎Dukungan moril untuk keluarga almarhum Makmur Sembiring Depari (58) yang meninggal di RS Mitra Sejati Medan kemarin, terus berdatangan dari keluarga, kerabat, handai taulan dan masyarakat umum. Terlihat dari pelayat dan karangan bunga duka cita yang terus berdatangan ke rumah duka.

Almarhum Makmur Depari adalah ayah dari Sonya Depari, siswi SMA Methodist I yang mencatut nama Deputi Penindakan BNN, Irjen Arman Depari, saat hendak ditertibkan polisi karena berkonvoi usai ujian nasional di Jalan Sudirman, Medan pada Rabu 6 April lalu.

Pantauan Okezone di rumah duka siang ini, pelayat yang datang utamanya berasal dari kerabat dekat. Kondisi itu terlihat dari pakaian para pelayat yang serba hitam dan menggunakan kain khas Suku Karo.

Namun tak satupun dari mereka yang mau memberikan keterangan ataupun tanggapan perihal aksi yang dilakukan Sonya dan penyebab kematian ayahnya. Mereka justru meminta masyarakat dan awak media ‎untuk memberikan waktu bagi keluarga yang tengah berduka.

"Kalian ini enggak punya belas kasihan ya. Tolonglah beri kami waktu. Kami sedang berduka," ujar salah seorang pria yang mengaku sebagai keluarga SED.

Saat ditanya apakah Irjen Arman Depari yang belakangan mengakui memiliki hubungan kekerabatan dengan keluarga SED, ‎akan hadir? pria tersebut mengaku tidak tahu. Dari puluhan karangan bunga yang memadati kawasan rumah duka, tidak terlihat karangan bunga dari jenderal berbintang dua itu.

‎Selain keluarga dekat, teman Sonya juga terlihat hadir. Beberapa dari mereka bahkan terlihat ikut berjaga untuk mengantisipasi wartawan yang hendak mendekat ke rumah duka.

(Risna Nur Rahayu)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement