Awalnya, dia membantah wanita yang sembunyi dalam kamar mandi adalah wanita simpanannya. Namun, setelah mendengar protes warga, Mardianto mengakui, wanita yang disimpannya di dalam kamar mandi adalah tunangan dan akan dinikahinya.
"Itu tunangan saya. Saya akan menikahi dia," kata Mardianto sambil terus menjaga pintu kamar mandi dan menahan warga yang ingin mendobrak pintu.
Tidak berselang lama, anggota Polsek Binjai Barat dipimpin kanit reskrim IPDA Junaedi menenangkan masyarakat dan membujuk Mardianto untuk mengeluarkan wanita yang disimpan di dalam kamar mandi.
"Keluarkan saja. Biar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, kita bawa ke Polsek saja dulu," kata IPDA Junaedi membujuk Mardianto.
Akhirnya Mardianto bersama wanita simpanannya pun dibawa ke Polsek Binjai Barat. "Kami bawa dulu untuk dimintai keterangan," kata Junaedi.
(Awaludin)