Jika secara teknis memungkinkan, lanjut Gus Irsyad, uji coba jalan tol tersebut akan tersambung dari Tol Kejapanan-Gempol dan Tol Pandaan-Gempol. Pengendara akan keluar tol melalui kompleks pabrikan Pasuruan Industri Estate Rembang (PIER).
Uji coba tol akan sangat membantu mengurangi kepadatan dan kemacetan pada jalur Pantura. Simpul kemacetan Pantura ini kerap terjadi saat akan memasuki Kota Bangil hingga Beji. Selain penyempitan badan jalan pada kawasan alun-alun, kemacetan lalu lintas terjadi pada persimpangan jalan-jalan kampung.
Sementara itu, Humas PT Transmarga Jatim Pasuruan, Rudi Purwanto menyatakan, pembangunan Tol Gempol-Pasuruan sepanjang 34,15 Km dibagi menjadi tiga seksi. Seksi I sepanjang 13,90 Km dari Gempol hingga interchange Rembang dengan kebutuhan luas lahan 142,90 hektare. Seksi II sepanjang 8,10 Km dari Rembang ke Kota Pasuruan membutuhkan lahan seluas 98,75 hektare.
Adapun seksi III sepanjang 12,15 Km dari Kota Pasuruan hingga Grati dengan kebutuhan luas lahan 92,46 hektare.
(Arief Setyadi )