Brasil Pesan Jutaan Alat Pemeriksaan Cepat Zika
RIO DE JANEIRO - Pemerintah Brasil mengumumkan, negara itu telah membeli 3,5 juta alat pemeriksaan cepat untuk virus Zika. Di dalam satu taklimat, Menteri Kesehatan Brazil Ricardo Barros mengatakan alat pemeriksaan tersebut akan memungkinkan pendeteksian virus Zika pada pasien dalam waktu kurang dari 20 menit.
Laporan Xinhua -- yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu (26/10/2016), menyebutkan, semua alat pemeriksaan tersebut dibuat di Brasil dan akan dibagikan untuk secara prinsip memeriksa perempuan hamil dan anak-anak yang berusia di bawah dua tahun. Pemerintah berharap, dua juta alat pemeriksaan akan disebarkan ke berbagai klinik kesehatan paling lambat pada Desember, dan sisanya akan dikirim ke seluruh negeri itu dalam waktu 12 bulan ke depan.
Pembelian alat tersebut melibatkan kesepakatan antara pemerintah dan Fundacion Bahiafarma, satu laboratorium umum, dengan harga 119 juta reais (USD38,2 juta). Laboratorium itu akan memasok peralatan buat sistem perawatan kesehatan masyarakat Brasil selama satu tahun.
Barros menyatakan, angka keberhasilan bagi pendeteksian Zika berkisar 95 persen dan itu dapat mendeteksi virus Zika pada setiap tahap perkembangannya, dengan memeriksa antibodi pasien.
Brasil saat ini berada dalam kondisi darurat perawatan kesehatan sebab Zika telah mencapai angka penularan 98,1 kasus per 100 ribu warga dan telah diduga menjadi penyebab ribuan kasus mikrosefali di kalangan bayi yang baru dilahirkan.
(Rifa Nadia Nurfuadah)
