Sementara pelaku diketahui ada empat orang, dua orang lainnya masih daftar pencarian orang.
"Masih diburu," tutupnya.
Sekadar diketahui, perampokan sadis yang terjadi di Pulomas menewaskan enam orang. Adapun identitas korban tewas yakni Ir Dodi Triono (59), selaku pemilik rumah; Diona Arika Andra Putri (16), pelajar; Dianita Gemma Dzalfayla (9), anak ketiga dari Ir Dodi; Amel, teman anak korban; Yanto, sopir; dan Tasrok (40), sopir.
Sedangkan lima korban selamat yaitu Emi (41), warga Kampung Cipongpok RT 10 RW 04 Tegallega Lengkong, Sukabumi, pembantu korban; Zanette Kalila Aazaria (13); Santi (22), warga Cikopong Lengkong Sukabumi; Fitriyanim (23), warga Desa Kemanggungan RT 02 RW 02 Kecamatan Ngalian Kebumen, Jawa Tengah, pembantu korban; dan Windy (23), warga Dusun Karang Sari RT 04 RW 02 Pancaran Banjarnegara, pembantu korban.
Sejauh ini, polisi masih menganggap ini adalah pembunuhan murni bukan disertai dengan perampokan. Mengingat tidak ada barang berharga korban yang hilang dari kediaman lulusan arsitektur Universitas Indonesia (UI) itu.
(Ulung Tranggana)