JAKARTA - Hari Perempuan se-Dunia (International Women's Day) yang diperingati di berbagai negara termasuk Indonesia pada setiap tanggal 8 Maret adalah momentum melihat perubahan dan pencapaian perempuan di berbagai bidang kehidupan, dari politik hingga sosial. Dan tema tahun ini adalah Be Bold for Change.
Ketua PP AMPG Bidang Anak, Remaja dan Perempuan Lindsey Afsari Puteri mengatakan, tema yang bermakna berani melakukan perubahan telah memotivasi para aktivis perempuan untuk terus mempercepat tujuan mendasar Hari Perempuan Internasional, yakni mencapai kesetaraan gender secara utuh oleh perempuan di seluruh dunia.
"Data secara global menunjukkan bahwa masih terjadi ketidaksetaraan antara pria dan wanita diberbagai aspek. Misalnya, penetapan upah kerja, jumlah perempuan dalam kepengurusan sebuah partai politik, kuota keterwakilan dalam legislatif, eksekutif, yudikatif, maupun dalam dunia bisnis. Begitupula pendidikan, kesehatan serta kekerasan terhadap perempuan, masih menunjukkan data yang memposisikan wanita jauh lebih lemah dari pria," ucap Lindsey di Jakarta, Rabu (8/3/2017).
Menitikberatkan pada hal kekerasan terhadap perempuan, PP AMPG bekerja sama dengan Komnas Perempuan pada November 2016 lalu dan menggelar diskusi publik bertema "Peran Elemen Masyarakat dalam Penghapusan Kekerasan Seksual terhadap Perempuan".